• Replace This Text With Your Featured Post 1 Description.
  • Replace This Text With Your Featured Post 2 Description.
  • Replace This Text With Your Featured Post 3 Description.
  • Replace This Text With Your Featured Post 4 Description.
BEBERAPA HARI KEDEPAN INI SAYA AKAN MEMBERIKAN INFORMASI MENGENAI EVENTS DAN SCHEDULE PS PHILIP MANTOVA UNTUK ANDA

Selasa, 12 Maret 2013

Anak yang Hilang

Posted On 22.31 by T&T Hotel, Traveling & Photography 0 komentar

Kita harus memiliki beban bagi generasi ini.
Tanpa kita sadari kisah Anak yang hilang merupakan Gambaran kehidupan generasi bangsa kita sekarang.



Lukas 15:11-15 (gambaran anak bungsu)
Generasi anak yang ke-1 yaitu  anak bungsu:
1. Mereka hidup tanpa moral.
2. Mereka hidup tidak mau kerja keras (serba instan).
3. Lebih menuntut hak dari pada melakukan kewajiban (mereka tidak menghargai proses)
4. Mereka tidak menghargai apa yang namanya Hak, mereka berpikir keselematan itu nanti saja, mereka mengabaikan akan hak keselematan.
5. Mereka mencari kepuasan diri sendiri untuk memenuhi kekosongan dirinya

Lukas 15:28-30 (gambaran anak sulung)
Generasi anak yang ke-2 yaitu anak sulung :
1. Mereka merasa tidak di hargai.
Mereka melihat orang tuanya lebih mencintai uang dari pada keluarganya
2. Generasi luka batin.
Mereka tidak pernah dapat reward, tapi mereka hanya di tuntut prestasi. dan disaat mereka gagal mendapatkan prestasi mereka di tolak.
3. Mereka iri hati
Mereka berusaha untuk mencari sesuatu untuk kesanangan dirinya sendiri.
4. Sulit mengasihi orang lain, bagi mereka hanya aku dan aku.

Firman Tuhan mengatakan bahwa dari hati terpancar kehidupan, sehingga kita harus senantiasa menjaga hati kita. pertanyaannya kenapa kita harus menjaga hati kita :
Mari kita melihat apa yang terjadi dari kehidupan kain seorang yang tidak menjaga hatinya.

Keturunan kain dan habel
Kain melahirkan generasi yang sukses , tapi Habel melahirkan Generasi yang di berkati. kain melahirkan bangsa yang tidak takut akan Tuhan, dan akibatnya generasinya banyak yang mati dan binasa dan terlibat dengan kekerasan dan mempunyai latar belakang yang buruk di mata dunia,  tetapi di saat Kain melahirkan Henokh maka keturunanya menjadi berubah. Firman Tuhan mencatat : "Kain bersetubuh dengan isterinya dan mengandunglah perempuan itu, lalu melahirkan Henokh; kemudian Kain mendirikan suatu kota dan dinamainya kota itu Henokh, menurut nama anaknya" Kejadian 4:17  Henokh melahirkan bangsa yang sukses dalam hal berbisnis  tapi apa yang menjadi perbedaannya.

Kalau kita menelursuri apa yang di bicarakan dalam keluarga kain atau apa yang di perbincangkan dalam meja makan selalu bisnis dan bisnis dan untuk itu kain sukses menjadi pebisnis yang handal.

Tetapi  berbeda untuk keturunan Henokh, Henokh melahirkan keturunan yang diberkati dan generasi yang mengubah dunia,  karena Henok menanmkan kepada keluarganya dan keturunannya hati yang takut akan Tuhan, dan pada generasi Henok lha Nama Tuhan mulai kembali di panggil.

Ketahuilah bahwa apa yang saudara bicarakan dalam keluarga anda itu menentukan akan menjadi seperti apa keluarga anda nantinya. dan tahukah anda bahwa dari keturunan kainlah banyak sekali yang binasa dan keturunan kain menghasilkan keturunan yang buruk dan tidak baik bagi mata dunia,





"Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu" Kejadian 12:1
Allah melahirkan generasi Abraham, Abraham menjadi bapa bagi banyak bangsa. Abraham mengajarkan hati yang takut akan Tuhan pada generasinya, ini lha yang membuat Abraham tidak hanya di berkati tapi menjadi bapa bagi segala bangsa.

Generasi ini atau kita sebagai orang yang dipilih Tuhan harus menjadi Terang bagi generasi ini, khususnya bagi anak-anak kita, kita harus dapat mengubah generasi dan bangsa yang besar ini, di mulai dari keluarga kita, apa yang kita ajarkan dan tanamkan itu menentukan bagaimana keluarga kita di berkati dan bagaimana keluarga kita menjadi dampak bagi bangsa ini. GBU


HIDUP YANG DIUBAHKAN

Posted On 22.30 by T&T Hotel, Traveling & Photography 0 komentar

Saya tergerak sekali untuk membagikan kepada anda apa yang Tuhan kerjakan dalam hidup saya. pada suatu malam saya terbangun dari tidur saya, dan ternyata istri saya belum juga tidur, dan  tiba-tiba dia ceritakan kepada saya bahwa dia mempunyai seorang teman yang kehidupan keluarganya tidak dalam kondisi baik, istri saya  sudah mencoba untuk mengajak temannya datang kegereja ditempat dimana kami berbakti sekarang, istri saya rindu agar kehidupan keluarga mereka dapat dipulihkan, tapi ternyata temannya sudah putus asa dengan kehidupan keluarga mereka, dan dia katakan kepada istri saya bahwa tidak ada satupun gereja dapat mengubah suaminya, mereka benar-benar putus asa. dan disinilah letak permasalahnnya, hal ini tiba-tiba sangat menganggu saya dan membuat saya tidak dapat tidur kembali, inilah yang mendorong saya untuk menulis dan membagikannya kepada anda apa yang  telah Tuhan kerjakan dalam hidup saya dan keluarga saya.
Perhatikan baik-baik :
"Sebuah Gereja tidak dapat mengubah seseorang, Hanya Tuhan yang dapat mengubah kita, tetapi Anda membutuhkan Gereja (keluarga, Pemimpin) untuk Tuhan dapat mengubah dan memproses hidup anda.  
 
Anda harus keluar dari zona nyaman anda untuk mengalami perubahan, selama anda tidak mau keluar dari zona nyaman tersebut, anda akan tetap berputar-putar dan tidak akan mengalami perubahan apapun dalam hidup anda. TIDAK AKAN PERNAH !!!, Percaya sama saya.

Anda mengenal Yusuf salah satu tokoh dalam alkitab bagaimana Tuhan mengangkat dan membuat perubahan terjadi dalam perjalanan hidupnya disaat ketidaknyamanan itu Dia jalani dengan SETIA. jadi tidak hanya melangkah tapi anda harus setia menjalaninya, saat itulah Anda memberikan kesempatan untuk Tuhan bekerja dalam hidup anda. tapi bagaimana anda dapat belajar setia kalau melangkah pun tidak untuk anda keluar dari zona nyaman anda.
Kalau saya bertanya kepada anda, sebenarnya apa yang terpenting dalam hidup kita ?
1. Tuhan
2. keluarga
3. Pelayanan
4. Pekerjaan/Bisnis
Saya pikir semua gereja Tuhan pun tau akan hal ini, tapi pada kenyataannya seringkali kita menganti menukarnya menjadi :
1. Tuhan
2. Pelayanan
3. Pekerjaan/Bisnis atau
4. keluarga
Keluarga ada diurutan terakhir, padahal keluarga mencerminkan kehidupan kita, disana karakter, kesaksian hidup dibangun, sebelumnya kami tau mengenai hal ini tapi sayangnya kami tidak hidup didalamnya, saya mengutamakan pelayanan dan perkerjaan saya dan keluarga tidak menjadi bagian terpenting dalam hidup saya, mungkin anda bertanya, bagaimana mungkin saya dapat melayani sedangkan hubungan keluarga saya tidak baik, tetapi itulah yang terjadi, saya menipu diri saya sendiri dan orang-orang yang saya layani, padahal jauh dalam hati saya, saya menemukan kekeringan, saya merasakan saya begitu jauh dari Tuhan, pelayananpun hanya  merupakan hanya sebuah rutinitas dan keharusan.

Saya sangat malu dengan kehidupan saya sendiri terutama terhadap istri saya, Dia merupakan saksi hidup dalam keluarga saya, kami tidak mampu untuk mengubah kehidupan rumah tangga kami menjadi lebih baik, seakan-akan semua jalan buntu didepan kami, selalu saja ada masalah yang tidak pernah selesai, kami selalu ribut, kelihatannya sepele tapi justru itu dampaknya besar dalam kehidupan kami, masalah kecil kalau di tumpuk dan tidak pernah ada jalan keluarnya akan menjadi masalah yang besar, tapi akhirnya disaat kami tau akan kebenaran itu, kami bisa mengatasi masalah-masalah yang katanya sepele justru itu memberikan perubahan yang besar bagi kehidupan kami dan bahkan orang-orang disekitar kami.  
Pada satu titik dalam kehidupan kami, saya mengajak istri, dan istri juga mengajak saya sepakat untuk berdoa mencari sebuah gereja dimana kita dapat bertumbuh kita rindu Hubungan kita dengan Tuhan, rumah tangga dan pelayanan kita dipulihkan. dan akhirnya kami menemukan sebuah gereja, selama 1/2 tahun lebih kami mengikuti, bertumbuh, dan keluarga kami dipulihkan dan akhirnya kami kembali mulai melayani, satu yang membuat kami sadar bahwa yang terpenting dalam kehidupan Yaitu Kami mengalami Perubahan Hidup, baik dalam hubungan saya dengan Tuhan, maupun keluarga saya, dan hal ini memberikan dampak kepada banyak orang di sekitar kami, terhadap keluarga saya, dan teman-teman saya. 
Pelayanan tidak lagi menjadi beban yang berat tapi menjadi sesuatu berarti bagi kami untuk kami menceritakan apa yang Tuhan sudah kerjakan dalam kehidupan kami, Mezbah Tuhan dibangun kembali dalam keluarga kami, kami bertemu dengan keluarga-keluarga didalam Tuhan yang mengasihi dan peduli terhadap kehidupan kami dan juga Tuhan memberikan pemimpin-pemimpin yang dapat kami jadikan contoh dan teladan dalam kehidupan kami, sehingga itu dapat kami aplikasikan juga dalam kehidupan dan pelayanan kami, apa yang kami dengar, apa yang kami lihat, apa yang kami rasakan, itulah yang kami bagikan kepada orang-orang di sekitar kami.
Pada suatu kali saya menghadiri kebaktian karena salah satu teman saya didalam Tuhan meninggal, dan salah satu gembala di gereja yang sekarang saya berbakti melayani di sana, karena memang yang meninggal merupakan salah satu jemaat dari gereja saya berbakti sekarang, setelah kebaktian selesai tanpa disengaja saya duduk dekat dengan gembala tersebut, dan Dia bertanya bagaimana saya bisa ada di gereja ini dan bagaimana saya bisa menemukan gereja ini (anda bisa klik disini GMS FAVOUR untuk membaca artikel saya ok!) dan juga dia bertanya latar belakang saya, di mana saya bergereja dulu dan saya terlibat dalam pelayanan apa saja dulu, saya mulai cerita disana, itu merupakan pembicaraan yang singkat untuk kita bisa saling mengenal tapi justru pembicaraan yang sangat singkat itu terbekas dalam hati dan pikiran saya sampai sekarang, sebuah kalimat yang membuka pikiran saya dan perjalanan saya bersama dengan Tuhan, gembala itu mengatakan bahwa didalam pelayanan kami yang terpenting adalah setiap orang mengalami PERUBAHAN HIDUP. inilah yang membedakannya dan itulah yang membuat gereja ini dapat berdiri sampai sekarang dan berkembang sampai sekarang. wow.......saya mulai mengerti bahwa kesaksian hidup itu begitu penting dalam kehidupan pemimpin-pemimpin dalam gereja ini, bagaimana kehidupan dalam keluarga mereka, dan bagaimana mereka memperlakukan/menghargai anak mereka, mendidik anak mereka, bagaimana mereka membangun hubungan mereka dengan Tuhan, dan bagaimana Tuhan membukakan kepada mereka pewahyuan-pewahyuan yang belum pernah saya dengar sebelumnya, apa yang mereka bagikan itu merupakan sesuatu yang RHEMA dalam hidup mereka, mereka telah melakukannya sebelum mereka membagikan, mereka menceritakan juga tentang kelemahan dan kegagalan mereka, bagaimana Tuhan mengajarkan kepada mereka bagaimana cara mengatasinya, dan apa yang harus mereka lakukan untuk memperbaiki kehidupan mereka, seringkali kesaksian sederhana yang mereka bagikan itu bahkan sepertinya hal-hal yang sepele yang terjadi dalam kehidupan keluarga mereka,  justru itu dapat menyentuh kehidupan para bapa, ibu dan anak-anak muda di gereja ini. dan memberikan dampak yang luas untuk jemaat mengalami perubahan, bukan hanya sekedar Firman tapi merupakan sebuah contoh atau teladan yang Tuhan kerjakan dalam hidup mereka, Ada sukcaita yang terpancar dari wajah-wajah mereka dan taukah anda itu tidak berasal dari luar atau karena keadaan tapi itu terpancar dari dalam hati mereka, sehingga tidak peduli apapun keadaan yang mereka sedang hadapi atau masalah yang terjadi dalam kehidupan mereka, itu tidak membuat mereka berhenti untuk setia mencari Tuhan.
Banyak perubahan yang terjadi dalam hidup kami dan itu tidak dapat digantikan oleh apapun, dan Tuhan berikan itu kepada orang yang di cintainya, Tuhan mengasihi keluarga saya dan Tuhan Juga mengasihi keluarga anda, jangan pernah putus asa, selalu ada jalan keluar bagi orang yang PERCAYA, benar sebuah gereja tidak dapat menyelamatkan anda tapi anda memerlukan gereja(keluarga) dan pemimpin untuk  memberikan contoh dan teladan kepada anda, anda memerlukan orang-orang yang dapat membuat anda mengerti bahwa tidak pernah ada yang mustahil bagi Tuhan, Dia Tuhan tidak pernah terlambat untuk bekerja dalam kehidupan mu, sebab Dia Setia. 
Berikan Tuhan kesempatan  dalam hidup mu untuk menunjukan bahwa Tuhan tidak pernah berdusta terhadap janji-janjinya, Jangan pernah menyesal atas apa yang sudah terjadi, jangan menyesal atas pernikahan mu, jangan menyesal kepada suami atau istri yang Tuhan telah taruh untuk menjadi pendamping dalam hidupmu karena Tuhan sangup mengubah segala susuatu mendatangkan kebaikan sekalipun keadaanmu sekarang tidak seperti yang kauharapkan, sekalipun pohon itu tidak lagi berbuah, tapi Tuhan sanggup membuat Pohon itu berbuah kembali, dan menghasilkan buah bahkan buah itu tidak hanya untuk dinikmati anda sendiri tapi Tuhan akan membuat orang-orang disekelilingmu menikmati buah dari pohon itu juga, pohon itu adalah kehidupanmu, hidup anda dan saya sangat berarti, jangan sia-sia kan hidup anda, hidup ini hanya sekali, jangan pernah menyerah, saya tidak pernah menyerah karena itu saya dapat membagikan kesaksian ini kepada anda, apa yang saya dapatkan bagi saya sangat mahal  dan itu tidak dapat saya beli dengan uang, namun ini merupakan kasih karunia Tuhan dalam hidup saya, saya membayar harganya, dan saya menemukannya,  harga yang saya bayar tidak lha seberapa kalau di banding apa yang saya temukan sekarang, ketahuilah tidak seorangpun atau siapapun dapat memberikan perubahan ini kepada anda, Hanya Tuhan. dan melalui gerejanya  anda akan melihat bagaimana Tuhan akan bekerja dalam hidupmu.
Kesaksian ini hanya sebagian kecil yang dapat saya bagikan kepada anda, dan saya berharap ini dapat mendorong anda untuk bangkit dan mencari Tuhan dan kebenaran-Nya . 
God Bless You Because He loves You